Tampaknya proses penyelesaian kesepakatan kerja sama antara SoftBank dengan perusahaan transportasi online Uber masih menyimpan banyak kemungkinan yang bisa saja terjadi atau tidak terjadi. Setelah sempat dikabarkan setuju untuk mengucurkan dana sebesar 1 miliar dolar AS ke Uber, SoftBank ternyata masih mempertimbangkan hal tersebut.
“Jika kondisi harga dan minimal sahamnya tidak menguntungkan untuk pihak SoftBank Group, maka ada kemungkinan SoftBank Group tidak akan melakukan investasi ini,” kata perusahaan Jepang tersebut dalam pernyataan resmi, dilansir Reuters.
Baca:
- Butuh Dana, Uber Jual Saham Rp 135 Triliun ke SoftBank
- Selain Kalah Bersaing di Asia, Bos Uber Juga Menyerah di Kandang
Sebelumnya, seorang juru bicara Uber mengatakan proses negosiasi sudah tahap finalisasi dan merasa yakin jika SoftBank bakal memutuskan untuk berinvestasi di perusahaan online itu. Tapi, pihak SoftBank sendiri belum dapat memastikannya.
Uber mengatakan kesepakatan ini akan selesai pada pekan ini di mana SoftBank bersama Dragoneer Investment Group berencana untuk mengucurkan dana sekaligus membeli saham perusahaan.Pernyataan baru dari SoftBank ini berarti belum ada kesepakatan angka yang terjalin antara kedua belah pihak hingga sekarang.
Uber dan SoftBank diketahui sudah berdiskusi untuk kesepakatan ini selama berbulan-bulan. Beberapa faktor yang menunda proses tersebut salah satunya adalah pertimbangan tentang peran mantan CEO sekaligus pendiri perusahaan Travis Kalanick di jajaran direksi. Dillansir TechCrunch, jika SoftBank sepakat berinvestasi di Uber, maka jajaran direksi Uber telah setuju untuk mengurangi pengaruh Kalanick di perusahaan.
Dalam negosiasi ini, SoftBank kabarnya ingin membeli saham Uber dalam proses penawaran tender, yang membutuhkan waktu sekitar satu bulan untuk menyelesaikannya. Selama proses itu, harga saham akan ditetapkan. Dilansir TechCrunch, Softbank bersama Dragoneer berencana membeli saham Uber dengan nilai mencapai 9 miliar dolar AS, yang bakal membuat mereka memegang kepemilikan Uber sebesar 14 persen.
Di luar itu, SoftBank disebut mau menggelontorkan dana senilai 1 miliar dolar AS untuk membeli saham Uber yang valuasinya diperkirakan 65,8 miliar dolar AS untuk saat ini.
“Saat penutupan kesepakatan, dana ini akan membantu investasi kami di bidang teknologi dan melanjutkan ekspansi kami di negara asal dan luar negeri, juga memperkuat hubungan dengan lembaga pemerintahan,” ujar juru bicara Uber, Matt Kallman, mengenai potensi kesepakatan. Uber tampaknya masih harus bersabar dan bernegosiasi lagi utk mencapai kata sepakat dengan SoftBank.
(kumparan/tow)
