Bahas Go-Jek dalam Pidatonya, Presiden HP: Go-Jek Adalah Aplikasi Super

Perusahaan teknologi asal Indonesia, Go-Jek, dibahas secara khusus oleh Presiden HP Inc Asia Pasifik & Japan Richard Bailey saat berpidato dalam HP Imagine, Rabu (18/7/2018). Menurut Bailey, Go-Jek merupakan salah satu startup yang mampu melakukan disrupsi dalam era revolusi industri 4.0.

“Alih-alih hanya berfokus pada layanan transportasi, Go-Jek juga memasuki beberapa bisnis lainnya,” kata Bailey. Saat ini, pengendara Go-Jek melakukan berbagai macam hal, dari makanan dan bahan makana, pembersih, tukang pijat, sampai penata rambut di Jakarta.

“Go-Jek adalah aplikasi super,” ujar dia. Platform Go-Jek membuat pengemudi sibuk sepanjang hari. Pada pagi hari, Go-Jek membuat para pengemudi mengantarkan konsumen pergi ke tempat kerja.

Baca Juga :  Penumpang Bagikan Moment Mengharukan Video Call Driver Ojol dengan Anaknya

Siang harinya, pengemudi Go-Jek mengirim makanan untuk para pekerja kantor melalui berbagai paket e-commerce. Sementara pada sore hari, mereka mengantar para pekerja pulang ke rumah dan mengantarkan makan malam.

“Go-Jek percaya bahwa pelanggan bukanlah pelanggan ojek, bukan pelanggan pengiriman makanan, bukan pelanggan e-payment, pelanggan hanyalah pelanggan. Mereka adalah manusia dengan masalah sehari-hari,” ujarnya.

Bailey mengatakan, Go-Jek tak hanya melakukan disrupsi pada satu sektor. Namun, Go-Jek mampu menghilangkan persoalan yang dihadapi masyarakat setiap hari, memberi kemudahan, memberi solusi pada konsumen yang terjebak dalam kemacetan kota.

“Dengan ketajaman fokusnya dan kemampuannya menghubungkan konsumen melalui teknologi, terbukti startup ini telah menjadi unicorn dengan nilainya hari ini mencapai 5 milar dollar AS,” katanya.

Baca Juga :  Viral Driver Ojol Terima Orderan "Kilat" Bikin Melongo yang Melihat

(kompas/tow)

Loading...