Taksi Citra Malang baru-baru ini meluncurkan aplikasi pemesanan taksi secara online bernama ‘Citra Taksi’. Langkah ini dilakukan perusahaan guna memberikan nilai tambah agar masyarakat yang menjadi pelanggan mereka bisa mendapatkan layanan secara lebih cepat, mudah, dan lebih aman. Dengan demikian, perusahaan pun menerapkan dua konsep dalam menentukan tarif yang bakal dikenakan kepada pelanggan sesuai sistem pemesanan.
Baca:
- Maknyos! Sebulan Penghasilan Driver Taksi Online di Malang Tembus 12 Juta
- Bom Ikan Teror Rumah Driver Grab di Malang
Taksi Citra Malang menggandeng operator Indosat Ooredoo dalam peluncuran aplikasi pemesanan taksi secara online. Tidak kurang dari seratus unit kendaraan berbagai model disiapkan Taksi Citra demi memenuhi kebutuhan pengguna aplikasi di sekitar Kota Batu dan Malang. Untuk sementara, aplikasi ini masih tersedia bagi para pengguna perangkat berbasis Android dan bisa di-download di Google Play Store.
“Kehadiran aplikasi baru ini diharapkan bisa menjadi nilai tambah agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang lebih cepat, mudah, dan lebih aman,” ujar Direktur Taksi Citra Malang, Rudy Haryanto.
“Bagi perusahaan pun, akan menjadi lebih kompetitif dan semakin menguatkan posisinya sebagai penyedia sarana layanan transportasi taksi resmi terdepan di Kota Malang dan sekitarnya.”
Sementara, untuk sistem tarif, Rudy menambahkan bahwa terdapat dua konsep yang diterapkan oleh perusahaan. Dalam hal ini, tarif menyesuaikan sistem apa yang dipakai pengemudi ketika mengantarkan pelanggan.
Kalau pengemudi mendapatkan penumpang via daring, maka tarif yang digunakan sesuai dengan tarif di aplikasi. Namun, jika pengemudi mendapatkan penumpang dengan cara konvensional, maka tarif yang diterapkan sesuai aturan dari pemerintah.
Seperti diketahui, sejauh ini tarif taksi konvensional diatur oleh pemerintah dengan patokan tertentu. Khusus di area Malang Raya, berdasarkan Peraturan Wali Kota Malang Nomor 25 tahun 2013 tentang Tarif Taksi Argometer yang diresmikan tanggal 26 Juni 2013 lalu, tarif minimal untuk taksi konvensional adalah sebesar Rp30 ribu, sehingga meski argo penumpang taksi hanya Rp15 ribu, mereka tetap harus membayar Rp30 ribu.
(kursrupiah/tow)
