Ratusan pengemudi taksi online yang tergabung dalam Aliansi Driver Online (Aliando) menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kementerian Perhubungan Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (28/3/2018).
Dalam aksi menolak Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 108 itu sempat terjadi bentrokan antara petugas kepolisian dengan massa.
Bentrokan dipicu saat kendaraan para driver yang di parkir di bahu jalan akan ditarik paksa polisi untuk dipindahkan. Peserta aksi menolak dan melakukan perlawanan hingga terjadi bentrokan.
Aksi saling dorong tak terelakkan, pasukan pengamanan dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Pusat sempat dipukul mundur oleh massa taksi online.
“Kita itu hanya minta hapus Permenhub Nomor 108, itu saja, jangan dipersulit seperti ini,” teriak seorang pengunjuk rasa Asri, Rabu (28/3/2018).
Tak ingin situasi kian memanas, petugas akhirnya mengizinkan massa untuk bergerak ke Istana melanjutkan aksi. Petugas terpaksa menutup seluruh akses Jalan Medan Merdeka Barat atau jalan yang menuju Istana Negara.
Massa aksi dari Aliando akan mengutarakan aspirasinya kepada Presiden Joko Widodo untuk mengintervensi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi agar membatalkan Permenhub Nomor 108 yang dianggap merugikan driver yang memiliki kendaraan pribadi.
(inews.id/tow)
