Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan merayakan Lebaran secara sederhana di masa pandemi virus corona. Tak seperti kebanyakan orang yang memasak ketupat, opor, hingga rendang, Gibran dan keluarga hanya memesan makanan melalui ojek online.
“Kan tahun ini sepi, jadi tidak ada menu-menu khusus. Tadi saja cuma beli makan via ojek online karena tidak ada tamu sama sekali. Jadi sederhana sajalah,” kata Gibran dalam Lebaran Virtual bersama kumparan, Kamis (13/5).
Putra sulung Presiden Jokowi itu mengaku menu favoritnya saat Lebaran adalah opor ayam. Tetapi, Gibran maklum menu itu tak bisa dinikmati dulu bersama keluarga besar mengingat pandemi COVID-19 belum usai.
“Ya dimaklumi dululah. Kita semua harus nahan diri untuk tidak mudik dulu biar tidak ada peningkatan angka penyebaran COVID pasca Lebaran ini. Ya semuanya menahan diri dululah. Saya juga turut mengapresiasi warga, terutama warga Solo yang menahan diri tidak mudik dulu,” tutur dia.
Gibran mengakui suasana Lebaran tahun ini sama seperti tahun lalu. Tidak begitu banyak aktivitas yang bisa dilakukan bersama keluarga karena usai salat Id langsung pulang ke rumah dan makan-makan bersama keluarga inti.
“Ya suasananya seperti tahun lalu tidak terlalu banyak aktivitas. Di rumah saja tadi salat Id juga langsung pulang ke rumah. Ya makan-makan sama keluarga inti saja tidak ada open house, kan, tidak disarankan. Jadi silaturahmi virtual saja,” ujarnya.
Menurut Gibran, jarak tak menghalangi silaturahmi. Siang ini, ia melakukan silaturahmi dengan Jokowi dan Iriana secara virtual. Meski begitu, Gibran tak mengelak akan berkunjung ke Jakarta apabila aktivitas warga sudah diperbolehkan dan situasi memungkinkan.
“Ya mungkin dalam minggu-minggu depanlah [ke Jakarta] kalau aktivitas warga ini sudah diperbolehkan. Ya untuk sekarang di Solo saja, kalau ada pekerjaan yang urgent mungkin bisa di-handle dulu lewat aplikasi online/Zoom,” imbuhnya.
Gibran pun berharap agar Lebaran tahun depan dapat dilewati dengan situasi normal. Sehingga masyarakat bisa mudik dan berkumpul bersama keluarga.
“Kita doakan tahun depan bisa normal lagi, salat Id di lapangan, mudik, ketemu keluarga jauh. Kita doakan COVID abis dan musnah di muka bumi,” pungkasnya.
(TOW)
Artikel ini telah tayang di kumparan.com
