Mengamati dampak penyebaran Covid-19 yang telah menyentuh berbagai unsur masyarakat Indonesia, BP Jamsostek mengadakan aksi sosial bertajuk Jalani Bersama BP Jamsostek. Kegiatan ini secara spesifik menyasar pemilik warung makan khas Tegal (Warteg) yang sebagai pengusaha UMKM, serta para pengemudi ojek daring atau ojol.
Konsep Jalani Bersama BP Jamsostek adalah pemberian makan siang gratis bagi para pengemudi ojol yang tetap turun ke jalan di tengah pandemi, bekerja sama dengan UMKM Warteg di kawasan DKI Jakarta. Tujuannya, untuk meringankan pengeluaran harian para pengemudi, sekaligus memberi penghasilan tambahan bagi pengusaha warung.
Selain itu, Jalani Bersama BP Jamsostek dinilai dapat menjadi media sosialisasi dan edukasi tanpa kontak fisik, di mana penyampaian informasi dilakukan di lokasi warung dan disisipkan bersama bungkusan makanan yang dibagikan. Informasi tersebut meliputi program BP Jamsostek serta Peningkatan Manfaat Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
“Kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terhadap para pekerja, dengan tetap memperhatikan urgensi perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan,” kata Deputi Direktur Bidang Humas dan Antar Lembaga Irvansyah Utoh Banja.
Jalani Bersama BP Jamsostek, kata Utoh, menunjukkan empati dan solidaritas kepada para pengemudi daring dan pekerja Warteg yang tetap bekerja di tengah wabah Covid-19. Untuk melancarkan kegiatan, pihaknya bekerja sama dengan Grab dan Gojek selaku platform penyedia jasa pengemudi daring untuk mengkoordinir pembagian agar merata, dengan tetap mengikuti anjuran physical distancing.
“Meskipun melakukan kegiatan yang melibatkan massa, kami akan tetap mengindahkan imbauan pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19, yaitu dengan meminimalisir kontak dengan individu lainnya sesuai aturan physical distancing,” ujarnya.
Head of 2-Wheels Grab Indonesia Richard Aditya menyambut baik perhatian dan kesempatan ini. Ia juga berterima kasih pada para pengemudi yang masih melayani masyarakat awam, seraya mengingatkan pentingnya menjaga jarak.
“Grab sangat senang dapat bekerja sama dengan BP Jamsostek untuk menyediakan makan siang cuma-cuma bagi mitra pengemudi GrabBike di Jabodetabek. Kami berharap program ini dapat mengurangi beban operasional mitra pengemudi, dan juga membantu keberlangsungan usaha Warteg di Jakarta. Grab juga mengimbau agar seluruh mitra pengemudi dan mitra pengantaran tetap menjaga jarak aman serta mengutamakan kesehatan dan keselamatan mereka,” tutur Richard.
Senada, Chief of Public Policy and Government Relations Gojek Shinto Nugroho menilai aksi tersebut sejalan dengan upaya pihaknya untuk menjaga kemitraan, baik dengan pengemudi daring maupun pelaku UMKM.
“Di mana saat ini Gojek juga telah menyiapkan voucher makan yang tersedia di aplikasi mitra driver. Voucher ini dapat digunakan mitra driver Gojek untuk membeli makanan di ratusan mitra merchant UMKM GoFood, termasuk di antaranya Warung Tegal atau Warteg,” katanya.
Sementara Sayudi pemilik dan penggagas Warteg Kharisma Bahari Group berharap agar Jalani Bersama BP Jamsostek dapat menambah semangat kerja para pengemudi daring. Ia berkata, “Semoga inisiatif positif ini dapat memberikan semangat bagi para ojol untuk terus berjuang melayani pelanggan, sama halnya dengan kami yang juga akan tetap menyediakan santapan sehat dan terjangkau di tengah krisis corona ini.”
Jalani Bersama BP Jamsostek berjalan selama empat hari sejak Senin (6/4) sampai Kamis (9/4). Pada hari Senin dan Selasan, pembagian dilakukan di 129 warteg, sedangkan pada hari Rabu dan Kamis, pembagian diadakan di 21 warteg di wilayah DKI Jakarta. 15 ribu paket makanan akan dibagikan berdasarkan voucher atau undangan yang diberikan Grab atau Gojek kepada pengemudi daring masing-masing.
Artikel ini telah tayang di https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200406212001-97-490978/bp-jamsostek-bagikan-15-ribu-makan-siang-warteg-untuk-ojol
