Para driver ojek online menuntut tiga hal dalam aksi solidaritas yang dilakukannya di Jalan Raya Bandung-Bojongsoang, Jumat (27/7/2018).
“Kami menggelar pertemuan kembali dengan perwakilan yang dituakan dari kelompok ojek online. Mereka menyampaikan tiga hal, yang pertama mereka ingin bertemu dengan pihak opang untuk menghilangkan zona merah bagi ojol di kasawan tersebut,” tutur Kapolres Indra Hermawan di lokasi seusai membubarkan driver ojol.
Kemudian, yang kedua, pihak ojol menuntut pihak kepolisian untuk tetap melakukan upaya hukum terhadap pelaku kekerasan dan perusakan motor driver ojol tadi siang.
“Hukum tetap ditegakan, penyidik kami tengah bekerja, jadi tolong berikan waktu dan mereka (ojol) memahami hal tersebut,” ujarnya.
Kemudian yang ketiga rencananya besok rencananya Polres akan mempertemukan kembali kedua belah pihak untuk membahas masalah inti.
Bagaimana agar keduabelah pihak ini bisa sama-sama nyaman dan aman dalam mencari nafkah di wilayah tersebut.
“Penyidik sedang bekerja melakukan upaya-upaya untuk menangkap pelaku (oknum) tersebut,” katanya.
Sebelumnya, para driver ojek online berusaha memaksa masuk ke kawasan ojek pangkalan Cikoneng, Bojongsoang, Kabupaten Bandung.
(tribunnews/tow)
