Idul fitri terbukti membawa berkah pada siapa saja, driver ojek online menjadi satu di antaranya.
Sejumlah driver ojek online mengaku menuai banyak rupiah saat memasuki arus mudik dan balik Idul Fitri 1439 H.
Saat ditemui media di kawasan Terminal Purabaya Surabaya, Sidoarjo, Jatim, Minggu (24/6/2018) para pelaku jasa transportasi ini mengaku bisa meraup uang Rp 500 ribu per hari.
Bahkan jumlah tersebut bisa saja dikatakan jumlah minimal bagi Hedarto (45) jika ia melayani semua pelanggan dalam waktu kurang dari 18 jam.
“Syukur pas arus mudik dan balik padat pesanan dan hampir semua mengarah ke terminal (Purabaya),” ucap seorang driver bernama Yudi Ardian (30)
“Pernah dapat banyak juga hampir Rp 650.000 tapi saat arus balik,” tandasnya.
Ya, banyak pemudik yang biasanya parkir inapkan sepeda motor mereka di dekat terminal, beralihmenggunakan jasa ojek online ketika mudik dan balik.
“Kalau arus mudik memang banyak tujan ke terminal, Kalau arus balik banyak tujuan ke terminal dan dari terminal lebih banyak lagi” katanya.
Yudi, mengaku kebanjiran pesanan saat arus balik.
Meski harus membayar beberapa ribu untuk pungutan di terminal, banyaknya pelanggan ojek online dirasa sangat menolongnya.
(Terapkan Program T-200, Produktivitas Gula PTPN X Meningkat di Tebang Perdana Kebun Kendal)
(Sedang Liburan ke Bali, Prilly Latuconsina Pakai Kacamata Trendy ini, Harganya Jutaan Rupiah Lho!)
“Kalau gak kerja kan gak dapat THR. Jadi THR cari sendiri saja, Syukur bisa lebaran. Meski harus kerja ekstra selama sepekan, tapi bisa bawa pulang lebih dari Rp 2 juta,” ucapnya.
Banyak strategi bagi ojek online agar tetap bisa balik ke Terminal Bungurasih.
Kunci untuk mencari pesanan di terminal terbesar di Indonesia wilayah timur ini adalah berada di sekitar lokasi.
“Kalau usai ambil penumpang di terminal ya berusaha cari penumpang lagi. Kalau pas tujuan terminal pulang pergi itu rejeki namanya,” papar ayah dua anak asal Sidoarjo ini.
(tribunnews/tow)
