Grab menyampaikan pernyataannya terkait keluhan pengguna yang kerap ditolak bila melakukan pesanan mengunakan tarif promo.
Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah pengguna Grab mengeluhkan penolakan pesanan oleh driver bila menggunakan tarif promo. Tapi bukannya tanpa alasan, pihak driver sesumbar menolak pesanan yang menggunakan tarif promo lantaran Grab disebut suka mengulur-ulur pembayaran.
Menanggapi hal tersebut, Grab pun melontarkan pernyataannya. Menurut penyedia layanan berbagi tumpangan ini, pencairan pendapatan mitra pengemudi kini akan dilakukan lebih cepat. Grab juga memastikan kalau kebijakan ini menjadi prioritas perusahaan.
Grab menjanjikan pencairan pendapatan mitra pengemudi sekarang hanya akan memakan waktu paling lama 24 jam.
“Pihak kami telah menerima berbagai masukan terkait hal tersebut. Saat ini kami dapat mencairkan pendapatan para mitra pengemudi dalam waktu 24 jam setelah menerima permintaan pencairan dari mitra pengemudi yang bersangkutan,” kata Mediko Azwar, Direktur Marketing Grab Indonesia, Rabu (14/6/2017).
Baca Juga: Driver Uber Larikan Uang Penumpang, Ini Ceritanya
Tak hanya itu, demi memastikan kelancaran pencairan bagi mitra pengemudi, Grab juga telah menjalin lebih banyak kerjasama dengan mitra perbankan dan non–perbankan. Sehingga pencairan dana bisa dilakukan dengan instan. Di sisi lain, Grab juga mengaku akan sangat berhati-hati dan serius dalam menjaga pendapatan mitra pengemudi.
“Hal ini (pencairan pendapatan–red) terus kami tingkatkan melalui kerjasama dengan sejumlah mitra perbankan dan non-perbankan untuk memungkinkan pencairan dana secara instan. Grab juga sangat berhati-hati dan serius dalam melindungi pendapatan para mitra pengemudi kami,” pungkasnya.
(Detik/tow)
