Larang Gojek Beroperasi, Walikota Salatiga Dipetisi dan Ramai Dicibir Netizen

Setelah Walikota Salatiga resmi membekukan dan melarang Gojek beroperasi di kota tersebut  secara resmi pada tanggal  26 Juli 2017. Masyarakat, terutama yang bekerja sebagai petani dan memperoleh penghasilan lebih baik setelah bergabung menjadi driver GoJek merasa  tidak puas dan mengirimkan petisi yang ditujukan langsung kepada Walikota Salatiga. Tidak main-main, petisi tersebut telah ditandatangani oleh banyak orang.

Berikut Link Petisi : https://www.change.org/p/walikota-salatiga-pak-walikota-salatiga-jangan-larang-gojek-saya-kerja-disitu

Tidak sampai disitu, netizen pun ramai mencibir Walikota Salatiga. Menurut mereka, profesi sebagai driver Gojek justru menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat sehingga dapat menurunkan tingkat pengangguran. Walikota  Salatiga juga diharapkan tidak anti terhadap perkembangan teknologi.

Seperti yang dikatakan seorang netizen bernama Firman Hidayat, bahwasanya Ojek Online  bisa menciptakan lapangan pekerjaan buat mereka yang tidak bisa bersekolah tinggi. Semakin banyak lapangan pekerjaan, semakin sedikit pengangguran sehingga dapat menurunkan tingkat kriminalitas.

Baca Juga :  Meningkatkan Perekonomian Lewat Teknologi, Gojek dan Pemprov Sulsel Jalin Kerja Sama

Selain persoalan penciptaan  lapangan pekerjaan, netizen juga menyindir  bahwasanya Walikota Salatiga diharapkan dapat mengutamakan kepentingan masyarakat dan tidak berpihak kepada salah satu kelompok. Di beberapa daerah yang melakukan penolakan terhadap masuknya transportasi online disinyalir sarat akan mengutamakan kepentingan kelompok tertentu.

(Tow)

 

 

Loading...