Kolaborasi Gojek dan Pemkot Denpasar Berbuah Positif

Bali Tribune / Iluh Juniasih owner warung JK Seroja

Kolaborasi Gojek Wilayah Jawa Timur-Bali dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar mengajak warga Denpasar berbelanja di pasar rakyat dengan menggunakan layanan GoShop berbuah positif. Tidak hanya untuk memitigasi penyebaran pandemi covid-19, tetapi juga sangat membantu warga kota Denpasar, khususnya pedagang pinggiran jalan dalam menjalankan usahanya.

Seperti yang dirasakan Iluh Juniasih, Pelapak pinggiran jalan makanan khas Bali, Tipat Cantok, Bulung, Rujak kuah Pindang jalan Seroja, desa Tonja kecamatan. Denpasar Utara.

Hari masih pagi, sekiranya pukul 06.30 Wita. Geliat perekonomian kitaran jalan Seroja, Sabtu (24/10) belum begitu ramai. Hanya beberapa toko modern semacam Alfa, Circkle K yang buka, sementara toko klontong dan makanan, umumnya tutup.

Pemandangan berbeda terlihat di deratan lapak bernomor 25. Dari sepuluh lapak berukuran kurang lebih 2×2 meter, satu diantaranya sudah buka. Dari dalam lapak tampak perempuan berumur sekitar 41 tahun. Tangannya cekat dan gesit menyiapkan barang-barang dagangan yang akan dijual.

Begitulah rutinitas harian yang dilakoni Iluh Juniasih, mencari rejeki demi kelangsungan hidup keluarga tercinta. Satu bulan terakir ini pemilik lapak JK yang akrab disapa ibu Jesi lebih awal membuka usaha dagangan. “Ya, berkat layanan GoShop lapak saya kini buka lebih cepat,” tutur Ibu Jesi saat ditemui, seperti dilansir dari balitribune.co.id.

Baca Juga :  Tandatangani 5 MoU, Pemkot Palembang Gandeng Gojek

Ibu Jesi menceritakan, dirinya mulai merintis usaha makanan khas Bali ini sejak bulan Juli 2020, usai dirumahkan dari tempat kerjanya akibat Pandemi covid-19.

Awal-awalnya Bu Jesi mengaku persoalan waktu buka dagangan jadi kendala. Ini dikarenakan mesti meluangkan waktu yang banyak untuk belanja, apalagi belanja di dua pasar tradisonal yang berbeda, Pasar Badung dan Pasar Ketapian.

Kondisi ini belum ditambah dengan kewajiban sebagai ibu rumah tangga menyiapkan sarapan pagi buat kelurga. Akibatnya, lapak dagangan terpaksa buka siang. Paling cepat pukul 08.00 Wita, padahal sebenarnya 07.00 Wita sudah banyak pelanggan yang ingin belanja.

Perbagai upaya dilakukan agar warung bisa buka lebih pagi. seperti, waktu belanja kepasar lebih awal, tetap saja gagal. Semunya berubah, berkat saran teman menggunakan aplikasi GoShop masalah waktu bisa dimininimalisasi. Ibu Jesi Tidak perlu repot ke pasar, semua bahan diantar langsung Gojek.

“Paling lama Pukul 6.00 Wita semua bahan dagangan sudah siap. Jadi waktu buka lapak bisa dilakukan lebih pagi Bli,” kata Bu Jesi sembari senyum puas.

Baca Juga :  Bantu Usaha Mikro, Habitat for Humanity Gandeng Allianz Indonesia dan Gojek

Sembari tangannya mengulek kacang bahan utama Tipat Cantok, Ibu Jeci menambahkan penggunaan aplikasi GoShop pun sangat mudah dan familiar.
“Sangat gampang kok. Masuk ke aplikasi Gojek terus cari GoShop. Selanjutnya pilih lokasi pasar termasuk bahan yang ingin dibeli. Jika bahan lebih dari satu, masukan terlebih dahulu ke keranjang belanja terus kirim, Gampangkan! “Eh hampir lupa, semua perkirakaan harga juga sudah tertera lho,” sebut Bu Jesi .

GoShop yang merupakan layanan Gojek untuk membeli berbagai kebutuhan dari lokasi mana pun dan telah tersedia di seluruh Indonesia ini.

Namun demikian, prokes antisipasi penyebaran pandemi covid-19 tetap dikedepankan dengan menyediakan tempat cuci tangan dengan sabun dan cairan pencuci tangan (hand sanitizer) di pasar, menerapkan jaga jarak sosial (social distancing) serta melengkapi diri dengan masker dan alat perlindungan diri lainnya bagi mitra Gojek.

Leo Wibisono VP, Strategic Regional Head Gojek wilayah Jatim & Bali Nusra mengatakan sangat mendukung kolaborasi yang dilakukan oleh Pemkot Denpasar, Layanan GoShop turut membantu memitigasi penyebaran pandemi covid-19 melalui teknologi dan program kolaboratif, termasuk dengan Pemkot Denpasar. Disamping itu, kami terus mendukung gerakan #dirumahaja untuk menjaga kontak fisik langsung sambil mengemban tanggung jawab menjaga mitra kami seoptimal mungkin agar mereka tetap produktif dan aman.

Baca Juga :  Terima Beasiswa Kuliah dari Gojek, Hilmi dan Karin Bangga jadi Anak Driver Ojek Online

“GoShop menjalankan perannya untuk meningkatkan keselamatan dengan memastikan layanan ini dapat memfasilitasi jarak aman dan tidak ada kontak fisik secara langsung,” ujar Leo.

IB Rai Dharmawijaya Mantra Walikota Denpasar mengaku kerjasama dengan Gojek dengan layanan GoShop-nya sangat positip. Mengingat animo masyarakat yang baik, Pemkot Denpasar terus mendorong masyarakat untuk berbelanja di pasar-pasar rakyat lainnya di kota Denpasar dan sekitarnya agar denyut kehidupan dan ekonomi masyarakat dapat tetap berjalan.
“Selain tetap melayani dengan go green, layanan GoShop ini juga menjadi solusi agar masyarakat dapat tetap aman berbelanja #dirumahaja”. Solusi melalui teknologi semacam ini sejalan dengan semangat ‘Sewaka Dharma’ yang memiliki arti, melayani adalah kewajiban”. kata IB Rai Dharmawijaya Mantra.

(TOW)

Loading...