Jelang Hari Raya Idul Adha 1440 H, sejumlah lembaga amil zakat nasional (laznas) bekerja sama dengan Grup Gojek dengan memanfaatkan Go-Tix, layanan platform on-demand untuk penyedia tiket di Indonesia. Mulai 12 Juli 2019 hingga 11 Agustus 2019, para pengguna Gojek akan memperoleh kemudahan akses dalam mengikuti kegiatan dan menjalankan ibadah kurban melalui program Berkah Iduladha.
“Masing-masing laznas akan menawarkan berbagai pilihan kegiatan yang memudahkan para pengguna untuk menjalankan ibadah kurban,” kata Kristy Nelwan, Vice President Corporate Communications Gojek, Senin (15/7/2019).
Selain Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) badan resmi yang dibentuk oleh pemerintah, sejumlah laznas yang bekerja sama dengan Gojek pada program Berkah Iduladha adalah Rumah Zakat, Lembaga Amil Zakat Infaq Sedekah Nahdlatul Ulama (NU Care-LazisNU), Lembaga Amil Zakat Infaq Sedekah Muhammadiyah (Lazismu), danDaarut Tauhiid Peduli (DT Peduli).
Kristy menambahkan sejak tahun lalu pemanfaatan Go-Tix dalam kegiatan berkurban selalu mendapatkan sambutan positif dari masyarakat.
“Pemanfaatan inovasi digital untuk pembayaran kurban tidak hanya memudahkan masyarakat dan
meningkatkan transparansi, tetapi dapat semakin memberikan dampak sosial yang diperoleh dari potensi ekonomi kurban di Indonesia,” ungkap Kristy.
Pengguna Gojek dapat mengikuti acara pemotongan hewan Qurban atau penyaluran daging Qurban yang diselenggarakan para lembaga tersebut di ribuan titik di berbagai daerah.
Dengan teknologi Go-Tix, pengguna dapat memilih untuk mengikuti berbagai pilihan paket kurban yang ditawarkan laznas, dari satu ekor kambing, hingga satu ekor sapi baik secara berjamaah maupun secara
individual.
Selain itu, pengguna Go-Tix dapat mengikuti berbagai kegiatan kurban lainnya cukup dengan Rp5.000 atau pun kelipatannya.
Kristy menuturkan teknologi Gojek memudahkan masyarakat untuk dapat berpartisipasi dalam kegiatan kurban yang diselenggarakan lembaga-lembaga tersebut, mulai dari yang senilai Rp5.000.
Tahun ini merupakan tahun ke-empat Rumah Zakat bekerja sama dengan Grup Gojek melalui Go-Tix, dan tahun kedua untuk BAZNAS dengan tujuan memfasilitasi pengguna untuk mengakses kegiatan program yang diselenggarakan kedua lembaga tersebut dengan menggunakan Go-Tix.
Di awal tahun 2019, Grup Gojek melalui Gojek dan Go-Pay pun menjalin kerja sama strategis dengan Lazismu, Lembaga Amil Zakat Nasional di bawah Pengurus Pusat Muhammadiyah, NU Care-LazisNU, Lembaga Amil Zakat Nasional di bawah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama; serta Yayasan Daarut Tauhiid.
Kerja sama ini merupakan bagian dari upaya untuk mengakselerasi digitalisasi ekonomi umat, antara lain melalui fasilitasi pembayaran zakat, infaq, dan sedekah secara non-tunai; digitalisasi ekosistem jaringan organisasi, masjid dan sekolah; serta pelatihan Gojek Wirausaha bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah binaan masing-masing lembaga tersebut.
Data BAZNAS tahun 2018 menyebutkan bahwa potensi ekonomi kurban Indonesia dapat mencapai Rp 60 triliun, yang tidak hanya memberikan dampak bagi kesejahteraan peternak tetapi juga meratanya pendistribusian daging kurban ke masyarakat desa ataupun yang membutuhkan.
“Kami berharap pengguna Gojek dapat terfasilitasi dalam menjalankan ibadah kurban melalui lembaga-lembaga ini,” tutup Kristy.
(tribunnews/tow)
