Hadapi Persaingan Transportasi Masa Depan, Grab Kembangkan Taksi Listrik

Transonlinewatch- Grab menyatakan kerja sama dengan Hyundai dan KIA dalam mewujudkan mobil listrik untuk transportasi online merupakan persiapan dalam menghadapi masa depan.

Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan pada dasarnya masa depan sulit untuk ditebak. Namun, arah perkembangan teknologi ke depan dimungkinkan untuk ditebak.

“Kami punya beberapa prinsip sebagai Grabers, yakni kami harus mendisrupsi atau kami yang akan terdisrupsi,” ujar Ridzki dalam wawancara khusus dengan CNBC Indonesia di sela-sela acara World Conference on Creative Economy di Nusa Dua, Bali, Rabu (7/11/2018).

Prinsip tersebut yang kemudian diwujudkan oleh Grab dengan bekerja sama dengan Hyundai dan KIA dalam mobil listrik dan mobil otomatis, terutama untuk transportasi online. “Pastinya ini adalah area yang ke depannya akan mengguncang dunia,” kata Ridzki.

Baca Juga :  Belajar dari Monopoli Grab di Singapura, Tarif Naik Drastis hingga 20- 30%

Dalam kerja sama itu, Hyundai dan KIA bukan hanya mendukung Grab dari sisi pendanaan, tetapi juga pengembangan mobil listrik dan mobil otomatis. Apalagi kedua pabrikan asal Korea Selatan itu telah lama melakukan riset tentang kendaraan listrik dan kendaraan otomatis.

Sementara Grab, tutur Ridzki, akan mendukung agar mobil listrik dan mobil otomatis itu bisa diterapkan dalam transportasi online dan mempermudah akses kepada masyarakat.

“Kami juga akan bermain di interkoneksi dengan dengan berbagai macam moda transportasi, baik yang konvensional ataupun transportasi yang akan terjadi lebih banyak lagi di Indonesia,” kata Ridzki.

Seperti diberitakan, Hyundai Motor Company dan Kia Motors Corporation menjadi investor baru Grab Holding Inc. Kedua produsen otomotif itu menyuntik dana ke Grab sebesar US$250 juta atau setara Rp 3,7 triliun (asumsi US$1 = Rp 14.800).

Baca Juga :  Soal Driver Taksi Online Kena Suspend, Kemenhub Minta Kemenkominfo Bikin Aturan

Masuknya Hyundai dan Kia ke Grab juga menandai kerja sama ketiga perusahaan dalam menggarap mobil listrik di Asia Tenggara.

(cnbcindonesia/tow)

Loading...