Go-Food Kini Hadir di Aplikasi Go-Jek Vietnam

Go-Jek sukses berekspansi ke Vietnam dengan nama Go-Viet. Layanan ride-hailing tersebut telah diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo bersama dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara dan CEO GoJek Indonesia, Nadiem Makarim, 12 September 2018.

Pada saat peluncuran, layanan yang baru tersedia adalah Go-Bike dan Go-Send. Per 20 November 2018, Go-Viet telah menghadirkan layanan Go-Food untuk kota Ho Chi Minh. Selanjutnya, kota-kota besar di Vietnam juga akan tersedia layanan Go-Food menurut deputy head of business development Go-Viet Nguyen Bao Linh.

Berdasarkan data dari Euromonitor, jumlah pendapatanlayanan antar makanan di Vietnam mencapai 33 juta dolar AS dengan rata-rata pertumbuhan marketshare sebesar 11 persen. Di negara tersebut telah terdapat layanan pesan antar-makanan seperti GrabFood, DeliveryNow, Lala.vn dan Vietnam.

Baca Juga :  Rampas Mobil Driver Maxim, Pelaku Gunakan Benda Ini

“Masyarakat Vietnam sangat bersemangat untuk mencoba hal-hal baru, dan  mereka akan memilih platform pesan-antar makanan yang menawarkan layanan paling dapat diandalkan, menyediakan berbagai promosi dan kecepatan dalam mengirimkan pesanan,” kata Country Head of Grab Vietnam Jerry Lim saat peluncuran layanan GrabFood di Hanoi pada Oktober 2018 yand dikutip dari Deal Street Asia.

Terpisah, Menurut laporan terbaru tentang ekonomi internet Asia Tenggara oleh Google dan Temasek, pasar di sektor layanan pesan-antar makanan online diproyeksikan mencapai lebih dari 8 miliar dolar AS pada tahun 2025. Dengan begitu, dirasa tepat GoJek menancapkan layanannya di Vietnam.

Sementara itu, Vietnam memang menjadi negara pertama yang dijajaki oleh perusahaan ojek online milik Nadiem Makariem. Selanjutnya, pada bulan Desember 2018 aplikasi beta GoJek untuk Singapura, Thailand dan Filipina akan diluncurkan.

Baca Juga :  Permohonan Maaf dan Klarifikasi Tiga Wanita yang Batalkan Pesanan Ojek Online karena Driver Dianggap Tak Tampan

(akurat.co/tow)

Loading...