Dukung Pertumbuhan UMKM, Gojek Hadirkan Layanan dan Solusi Komprehensif

Upaya Gojek mendorong Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) untuk melek digital menuai hasil. Tidak hanya bagi pelaku UMKM dampak positifnya dirasakan. Gojek mengaku keberadaan mitra UMKM ikut mendorong pertumbuhan bisnisnya.

Co-CEO Gojek, Andre Soelistyo mengatakan saat menghadapi pandemi Covid-19 mitra UMKM atau merchant menjadi pendorong utama pertumbuhan Gojek.

Ekosistem merchant jumlahnya terus bertumbuh hingga 80 persen. Sekarang menjadi 900 ribu merchant dari 500 ribu di tahun lalu.

“Peningkatan signifikan ini terutama didorong oleh digitalisasi merchant UMKM di masa pandemi,” kata Andre dalam keterangannya, Senin (23/11) seperti dilansir dari Rakyat Merdeka.

Gojek hadir dengan layanan dan solusi komprehensif. Solusi yang disesuaikan kebutuhan pelaku UMKM dengan berbagai skala bisnis, termasuk mereka yang baru pertama kali go-digital.

Baca Juga :  Aprindo: Insentif Gojek Untuk Mitra Ojol Bantu Bisnis UMKM

Hal ini sangat penting untuk mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia bahkan hingga Asia Tenggara. Tujuannya agar mereka bisa mempertahankan kestabilan usaha terlebih di masa pandemi yang telah mengubah kebiasaan hidup masyarakat untuk lebih banyak beraktivitas online.

“Komitmen dalam mendukung digitalisasi UMKM untuk #MelajubersamaGojek antara lain ditandai dengan dihadirkannya layanan one-stop-solution yang dapat digunakan oleh para pelaku UMKM untuk memudahkan layanan dan transaksi mereka secara digital,” terangnya.

Dia mengatakan berbagai inisiatif, termasuk bekerjasama dengan pihak ketiga untuk memperluas akses bagi pelaku UMKM menawarkan layanan yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan konsumen.

Contohnya layanan belanja sehari-hari, GoMart dan GoShop, yang makin dikembangkan di awal 2020 untuk merespon kebutuhan masyarakat di masa pandemi.

Baca Juga :  Bank Jago Ungkap Rencana Kolaborasi dengan GoTo

Capaian itu mengalami peningkatan Gross transaction value (GTV) sebesar 500 persen sejak awal pandemi, dan telah membuka peluang bagi lebih banyak UMKM untuk mulai berjualan online.

Selain itu, fundamental perusahaan di tahun 2020 semakin kuat didukung oleh total nilai transaksi di dalam platform Gojek group GTV 12 miliar dolar AS atau sekitar Rp 170 triliun atau meningkat 10 persen dibandingkan tahun lalu.

Pencapaian ini didorong oleh transaksi dari pengguna aktif bulanan (monthly active users) Gojek yang telah mencapai 38 juta pengguna di seluruh Asia Tenggara.

(tow)

Loading...