Driver Ojek Online Palembang jadi Korban Penjambretan di Atas Jembatan Ampera

Amri seorang pengemudi Ojek Online (OJOL) menjadi korban jambret di atas Jembatan Ampera membuat laporan di SPKT Polrestabes Palembang, Kamis (25/2/2021). (tribunsumsel.com/Fahmi)

Hendak pulang ke rumah usai mengantar penumpang seorang ojek online (ojol) menjadi korban pejambretan di atas Jembatan Ampera.

Akibatnya korban kehilangan handphone merk Samsung A31.

Amri Simanjuntak (38) warga Lorong Jeruk, Kelurahan Tuan Kentang, Kecamatan Jakabaring Palembang menuturkan kejadian bermula saat ia hendak pulang ke rumah.

Ditengah perjalanan tepatnya di atas jembatan Ampera pada Rabu (24/2/2021) sekitar pukul 23.00 WIB handphone saya berbunyi jadi saya berhenti di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan maksud mengangkat telepon,” ujarnya Kamis (25/2/2021).

Kemudian datang dua orang tidak dikenal berboncengan mengendarai motor dari arah belakang yang langsung merampas handphone miliknya dan langsung kabur, seperti dilansir dari TribunSumsel.com.

Sempat saya kejar mereka ke arah Jalan KH Wahid Hasyim tapi saya kehilangan jejak,” katanya.

Lantaran lokasi yang tidak begitu ramai korban tidak bisa meminta tolong.

Kedua pelaku tancap gas dengan begitu cepat,” bebernya.

Merasa tidak mungkin bisa mengejar pelaku lagi lantas korban pulang ke rumahnya.

Ia menjelaskan hari ini langsung membuat laporan polisi.

Saya tidak terlalu mengenali ciri-ciri kedua pelaku karena pada saat kejadian sangat cepat,” ungkapnya.

Korban berharap agar kedua pelaku tertangkap dan bertanggung jawab.

Handphone itu biasa saya gunakan untuk bekerja sebagai ojol dan sekarang hilang,” tutupnya.

Sementara itu laporan Curas yang dialami korban sudah diterima anggota piket SPKT Polrestabes Palembang, untuk selanjutnya laporan korban akan ditindak lanjuti untt Reskrim Polrestabes Palembang.

(TOW)

Loading...