Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menata Kawasan Tanah Abang, tak hanya nyaman untuk pedagang kaki lima dan pejalan kaki, namun juga untuk ojek online (ojol) dan ojek pangkalan (opang).
“Bagi mereka yang membutuhkan ojek baik ojek pangkalan, ojek online, disiapkan lahan parkir khusus mereka, keluar stasiun tinggal jalan kaki,” kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (21/12/2017).
Baca:
- Tertibkan Tanah Abang, Sandi Akan Siapkan Parkiran untuk Driver Ojek Online
- Sandi Akan Sediakan Shelter Ojek Online di Pasar Tanah Abang
Lebih rinci, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, hari ini pihaknya akan melakukan pengaturan untuk menentukan pembagian lahan ke ojek pangkalan dan ojek online.
Andri menjelaskan, lahan parkir ini atas kerja sama dengan PT. KAI yang terletak di jalan masuk keluar stasiun yang menghadap Jalan Jatibaru Bengkel. Tanah seluas 3.000 meter milik PT KAI akan dipergunakan.
“Intinya kami sudah dapat izin, pokoknya boleh untuk dipinjamlah,” kata Andri.
Selain akses ojek, ia menambahkan, Jalan Jatibaru Bengkel akan jadi jalan alternatif bagi bajaj dan angkot yang ingin melintas di kawasan tersebut.
“Kendaraan pribadi kami alihkan ke atas (fly over), tetapi kalau angkutan umum ke bawah. Dia kami kasih putaran pas di haltenya itu, dia menunggu tuh penumpang yang turun dari Jatibaru Bengkel,” ujar Andri.
Penutupan Jalan Jatibaru untuk PKL dan pengalihan arus lalu lintasnya akan berlaku mulai besok, Jumat (22/12/2017) setiap pukul 08.00-18.00 sebagai bentuk penataan.
“Setelah kiosnya dibongkar jam 6 sore, mobil pribadi dan angkutan umum jalan itu kemudian menjadi seperti semula ” tutupnya.
(kricom/tow)
