Viral, Driver GrabCar Ngamuk di Kantor TPI

Menjadi pengemudi taksi online telah manjadi salah satu pilihan ditengah sulitnya ladang pekerjaan saat ini. Kehadiran transportasi online dirasakan membawa banyak manfaat, tidak hanya bagi masyarakat sebagai pengguna maupun yang  memanfaatkannya sebagai ladang pekerjaan untuk mendapatkan rezeki.

Namun, pengalaman sebagai pengemudi supir taksi online tidak selamanya manis. Belum lama ini sempat viral dalam jejaring sosial media facebook mengenai kelakuan driver pengemudi GrabCar yang marah- marah saat mendatangi kantor TPI Grab (Teknologi Pengangkutan Indonesia). Dalam video berdurasi pendek tersebut, tampak si driver marah- marah karena merasa dijadikan sebagai “sapi perah” oleh pihak manajemen Grab Indonesia.

Sambil marah- marah, pengemudi tersebut memperlihatkan kepada pihak TPI barang- barang yang ia bawa selama narik pada malam hari atau (ngalong), berupa satu koper pakaian, tiga buah termos air minum dan perlengakapan lain.

Baca Juga :  Orasi Ilmiah di Hadapan Ratusan Civitas Unhas, Menteri Rudiantara Sebut Bisnis Taksi Online Paling Syariah

Pengemudi GrabCar tersebut menyesalkan sikap yang diambil pihak TPI karena tidak memberikannya kompensasi saat ia melakukan banding. Pengemudi tersebut merasa dizolimi, pasalnya pada saat mobil yang biasa ia gunakan untuk narik disita oleh pihak leasing driver tersebut dalam keadaan sakit.

Menanggapi sikap driver GrabCar tersebut, pihak TPI menyuruhnya agar menemui salah satu pihak TPI bernama Romdani. Namun, berdasarkan pengakuan driver, ia mengalami kesulitan ketika akan menemui Romdani seperti yang disarankan oleh pihak TPI.

Berikut adalah video viral  yang sempat beredar tersebut:

 

(Tow)

Loading...