Tarif Taksi Konvensional di Bandara Husein Sastranegara Setara Transportasi Online

Pengelola Bandara Husein Satranegara memberikan pelayanan optimal khususnya urusan transportasi. Tarif dan layanan taksi bandara kini setara dengan transportasi online.

Komandan Lanud Sastranegara, Kolonel Penerbang Bonang Bayuaji Gautama menyadari keberadaan taksi di bandara menjadi sorotan masyarakat. Mereka mengeluhkan harga dan pelayanan taksi.

“Karena itu, mulai hari ini kita melakukan penertiban dan perbaikan transportasi darat khususnya taksi. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dan juga wisatawan baik domestik maupun mancanegara terlayani dengan baik” ujar Bonang melalui rilis yang diterima detikcom, Minggu (5/5/2019).

Peningkatan pelayanan itu ditandai dengan peluncuran taksi Sembrani yang telah terkoneksi dengan aplikasi online Grab. Sehingga tarif Taksi Sembrani ini sesuai dengan yang berlaku di aplikasi Grab.

Baca Juga :  Dahsyat! Go-Jek Berkontribusi hingga Rp 10 Triliun Pertahun dalam Perekonomian Indonesia

Pemesanan taksi Sembrani bisa dilakukan melalui aplikasi Grab. Bedanya dengan transportasi online pada umumnya, taksi Sembrani hanya mengangkut penumpang bandara.

“Peluncuran taksi Sembrani ini merupakan komitmen kita demi pelayanan prima kepada masyarakat. Soal harga tidak masalah karena kita bekerja sama dengan Grab,” ungkap dia.

Menurutnya sejauh ini pihaknya baru meluncurkan 50 unit taksi Sembrani. Nantinya, jumlah unit taksi akan bertambah secara bertahap.

“Taksi Primkopau saat ini ada 100 dan sedang kita perbaiki juga. Untuk Taksi Sembrani baru 50 yang beroperasi,” tutur dia.

Di tempat yang sama, Sekda Jabar Iwa Karniwa mengapresiasi inovasi yang dihadirkan Bandara Husein Sastranegara. Hal ini mengubah pandangan buruk masyarakat terhadap pelayanan taksi di bandara.

Baca Juga :  Lindungi Penumpang, Aplikator Taksi Online Gandeng Jasa Raharja

“Kami sangat mendukung langkah Lanud Husein ini. Prosesnya ada sekitar satu tahun dan kita mendukung penuh,” ujar Iwa.

(detik/tow)

Loading...