Ribuan Polisi Siap Diturunkan Kawal Demonstrasi Ojek Online

Ribuan pengemudi ojek online akan turun ke jalan menuju Istana Merdeka hari ini, Selasa (27/3/2018). Rencananya, aksi akan dilaksanakan mulai pukul 10.00 hingga 18.00 wib.

Aksi unjuk rasa sendiri menuntut rasionalisasi tarif ojek online yang diatur sesuai kebijakan Permenhub Nomor 108 tahun 2017 tentang penyelenggaraan angkutan orang dengan kendaraan bermotor umum tidak dalam trayek. Aktif 1 November 2017.

Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyebut kepolisian telah menerima surat pemberitahuan aksi yang di inisiasi oleh Gabungan Aksi Roda Dua Indonesia atau Garda yang merupakan gabungan dari ojek berbasis aplikasi di Indonesia.

“Aksi unjuk rasa hari ini dari Roda Dua Indo. Dari surat pemberitahuan yang kami terima estimasi massa sekitar 1.000 orang” kata Argo saat dikonfirmasi, Selasa (27/3/2018).

Baca Juga :  Driver Ojol Perempuan Ungkap Modus Pelecehan Seksual dari Customer Laki-laki

Sementara personel kepolisian yang akan diterjunkan untuk mengawal aksi Argo enggan menyebutkan jumlah pastinya. Semua akan di sesuaikan dengan jumlah massa yang akan turun ke jalan. “Ribuan pasukan siap. Nanti kita sesuaikan estimasi massa,” kata Argo.

Untuk pengaturan arus lalu lintas hingga saat ini belum ada rencana pengalihan arus atau penutupan jalan. Jika memang diperlukan telah disiapkan rute alternatif bagi kendaraan lain.

Berdasarkan rencana, nantinya akan ada perwakilan dari massa untuk masuk ke Istana bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Kendati demikian, semua belum bisa dipastikan tergantung dari pihak Istana apakah akan menerima perwakilan atau tidak.

“Rencana mereka akan mengantarkan perwakilannya diterima Presiden, untuk jam belum ada kepastian tapi itu baru rencananya kemarin, untuk hari ini belum tahu,” tegas mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur tersebut.

Baca Juga :  Komunitas Ojek Online Apresiasi Kerja TNI Menjaga Keamanan saat Aksi 22 Mei

(poskotanews/tow)

Loading...