Prihatin Lihat Tumpukan Pasien di RSUD Karanganyar, Bupati Juliyatmono Instruksikan Pengantaran Obat Via Ojek Online

Bupati Karanganyar, Juliyatmono, meminta Direktur RSUD Karanganyar memberikan layanan antar jemput obat menuju rumah pasien.

Hal itu disampaikan Juliyatmono menanggapi pemandangan umum beberapa fraksi terkait penumpukan pasien di RSUD Karanganyar dalam Rapat Paripurna Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi DPRD terhadap RAPBD Kabupaten Karanganyar 2019, Senin (26/11/2018).

“Terkait masalah Rumah Sakit, Direktur RSUD, tolong, mulai tahun 2019 diatur agar tidak ada penumpukan pasien.”

“Saya berharap ini ditertibkan dan (pasien) tidak perlu menunggu obat.”

“Obat diantarkan ke rumah pasien,” kata Juliyatmono.

Ia mengatakan, Pemkab tengah menyiapkan aplikasi untuk mendukung rencana tersebut.

Namun, RSUD Karanganyar, kata Juliyatmono, bisa bekerjasama dengan Kantor Pos atau penyedia ojek online agar obat diantarkan ke rumah pasien masing-masing.

Baca Juga :  Nasib Driver Ojek Online yang Terima Order Makanan Ratusan Ribu Namun Dibatalkan Pemesan

Dengan begitu, Juliyatmono memandang tidak akan ada penumpukan pasien di RS karena sedang menunggu obat.

“Nanti kita hitung biayanya berapa, cukup murah dan efektif.”

“Obat akan diantarkan hari itu juga.”

“Pasien yang periksa jam 7 pagi tidak perlu menunggu obat sampai jam 2 siang, tidak efektif.”

“Mohon agar ini disiapkan pada Januari 2019,” ucap Juliyatmono.

(tribunnews/tow)

Loading...