Penghasilan Merosot Akibat PSBB, Driver Ojol Berharap Dapat Bantuan Tunai dari Pemerintah

Foto: Rifkianto Nugroho

Penerapan PSBB diperketat ikut mempengaruhi pendapatan para driver ojek online (ojol). Beberapa driver ojol mengeluh orderannya makin sepi sejak PSBB diperketat lagi. Untuk itu, para ojol berharap bisa mendapat perhatian lebih dari pemerintah apalagi bila kondisi ini terus berkelanjutan.

Salah satu yang diharapkan dari para ojol adalah bantuan tunai Rp 600 ribu/bulan seperti yang diterima para karyawan swasta gaji di bawah Rp 5 juta.

“Harapannya dapat bantuan tunai, kalau karyawan kan dia masih ada bulanan, kalau ojol kan kadang sehari dapat kadang kagak,” ujar driver GrabBike Suwanda, Rabu (16/9/2020) seperti dilansir dari detikcom.

Suwanda mengaku orderannya kini sepi lagi sejak pengetatan aturan tersebut. Biasanya ia bisa meraup omzet Rp 100- Rp 150 ribu lebih/hari. Kali ini, ia hanya mampu meraup paling banyak Rp 50 ribu per hari. Bahkan, Selasa kemarin (15/9), ia hanya dapat Rp 18 ribu untuk total 2 orderan penumpang.

Baca Juga :  Kabar Baik, Jokowi Pastikan Penundaan Cicilan Ojol Mulai April

“Untuk dapatin Rp 50 ribu aja itu susah banget. Kemarin itu dari pagi saya tungguin cuma dapat Rp 18 ribu, 2 orderan aja,” paparnya.

Harapan serupa juga disampaikan oleh driver ojol lainnya. Rosyid, driver GoRide berharap pemerintah bisa memberi perhatian lebih.

“Ya harapannya pemerintah kasih perhatian lebih aja dah,” katanya.

Di samping itu, yang paling ia harapkan saat ini adalah pandemi COVID-19 bisa diatasi agar segala aktivitas bisa kembali seperti semula.

“Semoga pandeminya cepat selesai aja dah,” tambahnya.

Rosyid mengaku orderannya sudah sepi bahkan di masa transisi sekalipun.

“Emang dari adanya COVID-19 udah sepi terus, nggak menentulah pokoknya,” kata Rosyid.

Paling banyak ia hanya bisa mengantongi Rp 50 ribu- Rp 70 ribu per hari dengan total orderan paling banyak 4 orderan per hari.

Baca Juga :  Polres Sampang Gandeng Ojol Lokal Antar SKCK dan SIM

“Hari ini baru dapat 1 orderan ini saja. Dua hari kemarin dapatnya 2-4 orderan doang sehari,” pungkasnya.

(TOW)

Loading...