Dekranasda-Gojek MoU, Dukung Program 1.000 Perempuan Berdaya

Mou diteken oleh Ketua Dekranasda Sulsel yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel Liestiaty F. Nurdin, Manager GOJEK Makassar Adwin Pratama Anas didampingi Senior Associate Govrel East Indonesia Gojek, Mohammad Khomeiny. Foto : SINDOnews/Maman Sukirman

Dekranasda Sulsel dan Tim Kerja PKK Sulsel meneken Memorandum of Understanding (MoU) dengan Gojek, di Baruga Karaeng Patinganlloang.

MoU tersebut terkait peran Gojek sebagai Super-app yang fokus pada pemberdayaan sektor informal menguatkan komitmennya dengan memberdayakan perekonomian perempuan Sulawesi Selatan melalui Program 1000 Perempuan Sulsel Berdaya.

Mou diteken oleh Ketua Dekranasda Sulsel yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Liestiaty F. Nurdin, Manager GOJEK Makassar Adwin Pratama Anas didampingi Senior Associate Govrel East Indonesia Gojek, Mohammad Khomeiny.

Ketua Dekranasda Sulsel, Liestiaty F. Nurdin mengapresiasi atas animo UMKM dan perusahaan dalam berpartisipasi memberikan dukungan bagi perempuan yang bergerak di sektor UMKM.

Kata dia, Tim Penggerak PKK giat menjalankan peran strategisnya dan fungsinya sebagai perekat antara fungsi-fungsi kemasyarakat dan fungsi pemerintahan.

Baca Juga :  Pesan GoCar dari Mega Mall Batam Makin Mudah, Aman dan Nyaman

Sebagai bentuk implementasinya dengan terealisasinya kegiatan materi Digital Marketing, Go-Boz dan Food Fotography yang tentunya akan bermanfaat bagi UMKM.

“Alhamdulillah, tahap awal ini ada 200 UMKM yang tergabung di PKK yang memiliki produk makanan dan minuman yang memang sudah layak jual. Nantinya ditargetkan bisa 1 juta UMKM, mereka nantinya tentu mendapatkan pengetahuan bagaimana cara memotret produk biar bisa bagus dilihat ketika dipasarkan di Gojek,” ujarnya, kemarin.

Selain memberdayakan UMKM yang memproduksi makanan dan minuman, Lies mengatakan juga akan melibatkan UMKM dengan produk kerajinan yang ada dalam naungan Dekranasda.

“UMKM yang menghasilkan produk kerajinan dan tergabung dalam Dekranasda juga akan kami ikutkan dalam kegiatan ini, yang sudah layak akan di-online-kan untuk dijual,” tuturnya.

Baca Juga :  Angkutan Online Ilegal Dilarang Beroperasi di Bali

Dia menambahkan, pihaknya sangat mengharapkan UMKM yang hadir dapat terus berinovasi menghadirkan kuliner khas daerah yang aman, sehat, beragam dan hal untuk keluarga.

“UMKM ini jika maju tentunya akan membuka lapangan kerja baru, semakin produknya diminati tentu membutuhkan pekerja yang lebih banyak,”imbuhnya.

Sementara, District Head Gojek Wilayah Sulsel, Adwin Pratama Anas, menjelaskan, edukasi bisnis digital kepada perempuan pelaku UMKM merupakan program Gojek yang menggandeng pemerintah untuk mendorong perkembangan home-industry yang pelakunya didominasi oleh kaum perempuan.

Melalui kegiatan ini, para pelaku UMKM khususnya yang menghasilkan produk kuliner memperoleh pengetahuan mulai dari teknik digital merketing, pembuatan konten hingga on-boarding penjualan melalui aplikasi Gojek.

Baca Juga :  Inovasi Vaksinasi Drive Thru Halodoc dan Gojek Diapresiasi Menteri Kesehatan

“Target kami hingga bulan April akan ada 1.000 perempuan yang bergerak di bidang UMKM yang tergabung di PKK yang akan medapatkan pelatihan dan terdaftar di platform Gojek,”paparnya.

Adwin menyebutkan, Gojek juga akan terus memantau progres penjualan mereka di Gojek.

“Mengenai makanan apa yang paling banyak orang cari, di jam-jam berapa ibu harus ready mkanan karena trafficnya banyak, jadi Gojek memberi edukasi sekaligus menyediakan aplikasi,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di https://makassar.sindonews.com/read/43354/1/dekranasdagojek-mou-dukung-program-1000-perempuan-berdaya-1580731372

Loading...