Berbagi Pengalaman, Mitra UMKM GoBiz dan GoFood Terbantu Teknologi Aplikasi Gojek

Suasana workshop berbagi pengalaman dan pelatihan mitra usaha Gojek di Pusat Latihan Usaha Terpadu (PLUT) Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah(UMKM) Kalimantan Timur Jalan D.I Panjaitan Kecamatan Sungai Pinang Kota Samarinda Kalimantan Timur, Kamis (24/9/2020). Tribunkaltim.co

Sesi workshop berbagi pengalaman dan pelatihan mitra usaha Gojek di Pusat Latihan Usaha Terpadu (PLUT) Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Provinsi Kalimantan Timur, Kamis (24/9/2020), menjadi langkah nyata Gojek bersama merchants GoFood dan pelaku UMKM Provinsi Kaltim bertahan di masa pandemi Virus Corona (covid-19) dan adaptasi kebiasaan baru.

Senior Manager Government Relations Gojek East Indonesia, Mikael Onny Setiawan menyampaikan, rangkaian kegiatan berbagi pengalaman dan pelatihan Gojek yang telah dilaksanakan sejak pertengahan tahun 2019 bagi pelaku UMKM Kaltim.

“Secara berkelanjutan dilaksanakan juga dengan metode daring (online) di Balikpapan dan tatap muka dengan protokol kesehatan yang ketat di gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu ( PLUT) Klinik Bisnis (KLIB) Samarinda pada 10 September 2020, secara bersama membuka wawasan dan menjadi bekal mempertahankan usaha serta bergulirnya roda ekonomi Provinsi Kalimantan Timur melalui UMKM di masa pandemi covid-19 pada awal 2020,” ujar Mikael, seperti dilansir dari Tribunkaltim.co.

Baca Juga :  Kisah Mengharukan Dua Driver Gojek, Gigih Membantuh Korban Banjir di Kalsel

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Provinsi Kalimantan Timur, H.M. Yadi Rohman Noor dalam sambutannya melalui virtual mendukung upaya berbagi pengalaman usaha di masa pandemi dan tetap melaju di masa adaptasi kebiasaan baru.

“Upaya nyata Gojek Samarinda memastikan bertambahnya wawasan kesehatan, kebersihan dan keamanan usaha, peningkatan ketrampilan serta kerja sama terpadu berkelanjutan pelaku UMKM Kalimantan Timur,” tuturnya.

Lebih dari 90% Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Samarinda dan Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, terutama yang telah bergabung dengan GoBiz dan GoFood merasa sangat terbantu dengan teknologi aplikasi Gojek, terutama dengan layanan GoBiz yang semakin optimal dengan hadirnya inovasi Daftar Mandiri.

Inovasi tersebut merupakan bagian dari inisiatif #MelajuBersamaGojek, sebuahsolusi inklusif dan komprehensif yang ditawarkan Gojek untuk pelaku UMKM Provinsi Kalimantan Timur di berbagai skala usaha untuk go digital.

Baca Juga :  Didukung Gojek, Kemenkop Optimistis Penuhi Target Cetak 10 Juta UMKM Go Digital

Diskusi hangat dan berbagai pengalaman usaha pada Kamis (24/9/2020) difasilitasi oleh Consumer Engagement (CE) Gojek Kalimantan, Malta Nur Doa dan Mufahim Abqary (Account Executive Gojek Samarinda).

Peningkatan usaha seperti promosi digital, teknik fotografi kuliner yang mampu mengundang konsumen untuk terus membeli, serta upaya menghindari penipuan daring (online) yang merugikan mitra usaha Gojek, pelaku UMKM dan terutama konsumen, menjadi topik berbagi pengetahuan dan pengalaman nyata meningkatkan usaha UMKM di Provinsi Kalimantan Timur.

Kemudahan dan keamanan akses dalam proses aktivasi kian mendukung mitra UMKM untuk memulai usaha, beradaptasi dan mampu melebarkan sayap bisnisnya.

Di aplikasi GoBiz terbaru, mitra UMKM bisa memanfaatkan fitur Daftar Mandiri untuk melakukan pendaftaran, mengecek status verifikasi, dana aktivasi akun secara mandiri di tengah pandemi.

Baca Juga :  Masyarakat Balikpapan Tak Perlu ke Pasar, Pemkot Fasilitasi Belanja Online

Mikael menambahkan, Gojek berhasil mempercepat digitalisasi UMKM, dengan bergabungnya 26.500 UMKM kuliner sebagai mitra merchant GoFood di periode Maret-Agustus 2020.

“Hadir dalam pelatihan kali ini Ibu Sustiani Farida, dari Pondok Berkah 3E, mitra usaha GoFood yang awalnya mitra GoRide (roda dua) sejak 2016 bermodalkan Rp 500.000 hingga mulai usaha makanan nasi ayam lalapan sepeninggal anaknya yang kedua.

Workshop mengedepankan kualitas dan kapasitas ruangan (masker, hand sanitizer, social distancing), sementara peserta lainnya menggunakan daring (online) media sosial (FB, YouTube),” ucapnya.

Sustiani membagikan kesuksesan doa dan pengembangan bisnisnya murni dari rumah yang justru melonjak pendapatannya di masa pandemi menggunakan GoBiz.

Sustiani berencana membuka outlet ketiga dalam beberapa minggu ke depan.

(TOW)

Loading...