Jumlah Transaksi Pemesanan Go-Food Hampir Setara dengan di China

CEO Gojek, Nadiem Makarim, bicara panjang lebar terkait bisnis perusahaan yang dipimpinnya. Menurutnya, salah satu segmen yang tumbuh paling kencang di platform yang dikembangkan Gojek yakni Go Food.

Menurutnya, hasrat besar masyarakat di Indonesia dalam urusan kuliner melejitkan pemesanan harian Go Food. Bahkan Nadiem menyebut, transaksi harian Go Food saat ini sudah melebihi total 4 perusahaan besar food delivery di India.

“Ada 4 pemain besar online food delivery di India yang populasi warganya 1,3 miliar. Empat pemain food delivery kita combine (gabungkan(, transaksi per harinya enggak sampai per harinya Go Food,” kata Nadiem di acara 71 Hari Oeang di Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (26/10/2017).

Baca:

Tanpa menyebut angka resminya, lanjut dia, angka transaksi pemesanan Go Food hampir setara dengan jumlah pemesanan makanan harian secara online di China.

“Itu bukan karena Gojek hebat banget. Tapi karena konsumen Indonesia yang beneran sangat suka makan. Kalau tidak salah, Go Food itu di luar China, kami yang terbesar. Di kota-kota kecil pemesanan makanan dengan Go Food sangat besar,” ujar Nadiem.

“Jumlah spending transaksi food delivery kita hampir sama dengan China. Padahal PDB kita kalah jauh dengan China. Potensi market kita sangat besar. Orang beli makanan karena experience, ingin cobain, ingin kumpul, makan, nonton film,” imbuhnya.

(beritain/tow)

Loading...