Cerita Eko, Jadi Driver Ojek Go-Jek untuk Biaya Kuliah

Alat transportasi orang dan barang bahkan delivery pesanan makanan yang menyediakan pelayanan menggunakan aplikasi gojek sudah hadir di Palangkaraya.

Pelayanan jasa antar jemput Gojek saat ini baru melayani pengguna dengan sepeda motor yang siap mengantarkan penumpang (Go- Ride), Pengantaran Makanan (Go-Food) dan pengantaran barang (Go-send).

Gojek yang launching di Palangkaraya, Senin (17/12/2018) hari ini ternyata sudah banyak orang yang bergabung, bukan hanya para tukang ojek, tetapi juga kalangan mahasiswa juga turut bergabung.

Salah satunya adalah eko, mahasiswa FKIP Universitas Palangkaraya asal Katingan Kuala, Kalteng ini masih smester lima dan tergolong dari keluarga biasa saja tetapi punya motivasi tinggi untuk mandiri.

Sebab itu, dia bergabung dengan Gojek untuk mencari tambahan uang untuk membantu orang tuanya, agar tidak terlalu berat dalam membiayai kulaihnya.”Saya kos mas, dan baru sepekan inu gabung di Gojek,” ujarnya.

Baca Juga :  Dirasa Lebih Efisien Dalam Pengiriman, Holycow Gandeng Ojek Online

Eko mengaku tidak malu bergabung di gojek sebagai tukang ojek, karena yang dilakukannya adalah halal dan bisa membantu dalam membiayai kuliahnya.”Harapan saya dengan gabung di Gojek bisa membiayai kuliah hingga diwisuda,” ujarnya.

Sementara itu, Head Of Regional Corporate Communications East Indonesia, Mulawarman, mengatakan, pihaknya membuka usaha Gojek di Palangkaraya, karena dipandang sangat potensial.

“Misi utama kami untuk membantu masyarakat di Kalteng, yang memerlukan alat transportasi jasa angkutan serta membantu warga yang belum punya pekerjaan agar bisa mendapatkan pekerjaan dengan layanan aplikasi Gojek,” ujarnya.

(tribunnews/tow)


Loading...